SaungNews OGAN ILIR | Bertahun – tahun tak kunjung diperbaiki, jalan antar Kabupaten Provinsi Sumatera Selatan di Ogan Ilir semakin hari semakin parah.
Bahkan di beberapa titik tepatnya di Desa Tambang Rambang Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir, warga terpaksa gotong royong menimbun lubang – lubang dalam dengan menggunakan bekas pecahan material agar jalan tersebut dapat dilalui
Masyarakat Desa Tambang Rambang, berjibaku mengakut bekas – bekas material batu bata, dan pecahan batu menimbun beberapa lubang dalam yang panjangnya hingga puluhan meter.
Yanto (50) warga setempat, yang juga menjabat sebagai Perangkat Desa Tambang Rambang mengungkapkan, lubang lubang dalam tersebut apabila tidak di timbun, membahayakan pengguna jalan, terlebih lagi setelah di guyur hujan.
“Kalau hujan, lubang – lubang ini di penuhi genangan air, dan banyak kendaraan yang terjebak, terutama kendaraan roda dua,”ungkapnya kepada media pada Jumat (03/02/2023).
Melihat kondisi tersebut, pihaknya bersama warga sepakat untuk bergotong royong menimbun lubang – lubang tersebut dengan cara mencari bekas – bekas puing – puing rumah atau pecahan batu.
“Kami seluruh mayarakat Desa Tambang Rambang cukup prihatin atas jalan yang lobangnya cukup besar, sehingga banyak pengguna jalan terbalik kendaraan yang saat melintasi jalan tersebut, jadi kami ambil inisiatif untuk menambal jalan tersebut dengan cara gotong royong”katanya.
Masyarakat Kecamatan Rambang Kuang berharap, Pemerintah Provinsi dapat segera memperbaiki kondisi jalan yang memprihatinkan tersebut.(H4ns/Red).
