Saungnews.co Way Kanan | Penantian masyarakat Waykanan, akan adanya Operasi Pasar Minyak goreng di Bumi Khamik Khagom segera terwujud.
Hal itu tersirat dari penyampaian Sekretaris Daerah Kabupaten Waykanan Hi. Saipul, S.Sos, M.IP., bahwa mulai Rabu (23/2) Pemkab Waykanan bekerjasama dengan PT Lampung Persada, PT Domus, dan PT, Pajar Lestrasi akan menggelar Operasi Pasar Minyak goreng.
Rencananya Operasi Pasar akan dimulai dari Kecamatan Umpu Semenguk dan Kecamatan Blambangan Umpu, walaupun mungkin belum mencukupi kebutuhan warga karena diutamakan bagi masyarakat yang kurang mampu.
“Ya tadi kami baru saja mengadakan rapat persiapan pelaksanaan Operasi Pasar Minyak goreng, dan OP hari pertama besok akan kami gelar di Kecamatan Blambangan Umpu, titik kumpulnya kami serahkan kepada pelaksana lapangan yang lebih mengetahui kondisi lapangan, karena sasaran OP ini diutamakan kepada keluarga yang kurang mampu, selain itu kemungkinan OP ini juga belum mampu menjangkau semua daerah di Waykanan, dimana yang ada saat ini baru 18.000 liter yang akan di bagi untuk masyarakat di 227 Kampung yang ada di Waykanan,” ujar Saipul.
Masih menurut Hi, Saipul bahwa, terkait dengan keterbatasan jumlah ketersediaan minyak goreng dalam OP tersebut, maka pihaknya menentukan alokasi minyak akan disesuaikan dengan jumlah penduduk dan minyak yang didistribusikan itu nanti sebanyak 3 sampai 3,5 % dari jumlah Penduduk Kampung tersebut, karena memang jumlah penduduk setiap Kampung kita tidak sama.
Pada kesempatan itu pula Hi, Saipul menerangkan kalau dalam OP nanti harga minyak tetap Rp.14.000/liter kecuali untuk kemasan yang berisi 900 mili liter akan dijual seharga Rp.12.500/kemasan
“Jadi besok kita OP di dua Kecamatan Yakni Blambangan Umpu dan Kecamatan Umpu Semenguk, kemudian hari kami dilanjutkan pelaksanaan OP di Kecamatan Kasui dan Kecamatan Banjit, baru hari Jumat nya dilakukan OP di Kecamatan Baradatu dan Kecamatan Gunung Labuhan, sedangkan untuk Kecamatan lainnya akan diagendakan ulang bila minyak gorengnya sudah ready,“ imbuhnya.
Terpisah, Kepala Dinas Industri dan Perdagangan Waykanan Kiki Christianto SE, MM, melalui Kabid Perdagangan Yeni menyatakan pada tahap awal ini pihaknya memang baru bermitra dengan 3 perusahaan walaupun masih ada perusahaan lain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung sebagai penyuplai kebutuhan OP Minyak goreng di lampung,
“Ya baru 3 Perusahaan itu yang siap, ya itu yang kita ajak, dan untuk jenis minyak yang akan kita OP akan antara lain merk Fortune, merk Domus dan merk Tawon,” tegas Kiki, seraya menambahkan kalau hinga kini pihaknya belum mengetahui dikemanakan minyak goreng oleh distributor Alfa dan Indomaret di Waykanan, sehingga menjadi langka. (Deni)
