Beranda Muara Enim Merasa Dicurangi Saat Seleksi, Beberapa Balon Kades Ngadu ke DPRD Muara Enim

Merasa Dicurangi Saat Seleksi, Beberapa Balon Kades Ngadu ke DPRD Muara Enim

329
0

Saungnews.co – Muara Enim | Bakal calon (Balon)Kepala Desa(Kades) yang tereleminasi Seleksi Tes calon kepala Desa lewat aplikasi SIMPAPDES yang diselenggarakan Pihak DPMD Kabupaten muara Enim dari berbagai desa yang ada di Kabupaten Muara Enim mengadukan nasib mereka ke DPRD

Balon Kades ini diterima anggota DPRD Muara Enim dari Dapil I , Dapil II Dapil III Dan Davil IV. para Anggota Dewan ini diantaranya : Piardi dari fraksi PKB , Subhan S.sos Dari Fraksi PBB, Aziz Rahman dari fraksi Nasdem dan anggota DPRD lainnya .

Kedatangan Para calon kades tersebut guna beraudensi dan memyampaikan aspirasi atas kondisi yang terjadi terkait hasil seleksi para calon kades yang dinlai sarat dengan kecurangan.

Salah satu calon Kades dari Desa Penaggiran Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim bernama Agung Prabowo dan beberapa tim suksesnya saat diterima para wakil rakyat tersebut mengungkapkan, bahwa dirinya telah mendatangi kantor PMD MUara Enim saat itu yang meminta agar seleksi ulang kembali dilakukan karena Kami nilai sarat dengan kecurangan.

Lanjutnya, ada enam calon Kades dari Desa Penaggiran yang ikut seleksi saat itu pada hari Kamis dan Jum’at tanggal (26-27 Agustus 2021 ). Alhasil seleksi yang dilaksanakan di Dinas PMD Muara Enim banyak terjadi kejanggalan dan disinyalir sarat penuh kecurangan.

“Ya,ada beberapa poin dugaan kecurangan diantaranya soal tes yang sudah bisa di akses pada malam hari sebelum pelaksanaan tes,dan hasil tes tidak bisa diminta peserta tersebut. Serta calon kades lainnya dari Desa lubai disaat verivikasi nilai mendapat urutan nomor 5 dan bisa berganti dengan nama dan calon yang lain yg telah ditanda tangani.

“Mirisnya lagi sebelum kami ikut tes ,ada kata-kata dari panitia bahwa dirinya tidak akan lolos dalam tes Calon Kades yang dikatakan oknum panitia calon Kades didesa kami sebelum saya ikut tes,”beber Agung Prabowo yang mengklaim dirinya punya bukti rekaman dugaan teror dari oknum panitia calon kades tersebut.

Dikatakan Agung, bahwa aspirasi ini kita sampaikan kepada wakil rakyat Muara Enim mewakili dari rekan-rekan yang ada diluar , karena hanya 5 orang yang dipersilahkan masuk untuk beraudensi . Kiranya agar dapat menindak lanjuti aspirasi kami karena seleksi Calon Kades tidak memberikan contoh yang baik di era demokrasi ini.

“Ya,intinya kami meminta seleksi calon kades dapat diulang khususnya didesa Penaggiran ini.
“Dan bila perlu diluluskan semua bakal calon Kades agar masyarakat dapat memilih sesuia dengan hati nuraninya ,”ungkap Agung Prabowo, pada media ini Senin(30/08), saat diterima wakil rakyat tesebut.

Dihari ini tampak puluhan para calon Kades lainnya beserta tim juga memadati ruangan para anggota DPRD Muara Enim yang juga menuntut hal yang sama agar seleksi calon kades ditinjau kembali karena diduga sarat penuh kecurangan Serta adanya tuntutan dari bakal calon bisa salah satu peserta yang saat ujian berlangsung sama sekali tidak mengisi soal tes, namun bisa mendapatkan nilai dan lulus ujian pada seleksi tersebut.

Sementara tanggapan Piardi SH Dari komisi I akan segera menindak lanjuti masalah ini , sebelum pengumuman calon sah ditetapkan .

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini