Beranda Palembang Inginkan Wartawan yang Berkompeten, Pemprov Sumsel Siap Fasilitasi Training dan UKW

Inginkan Wartawan yang Berkompeten, Pemprov Sumsel Siap Fasilitasi Training dan UKW

853
0

SaungNews.co Palembang | Dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalitas kinerja para jurnalis, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan memfasilitasi kegiatan orientasi serta Uji Kompetensi Wartawan.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru saat membuka secara resmi kegiatan Uji Kompetensi Wartawan yang di Gelar Dewan Pers yang bekerjasama dengan Universitas Pembangunan Negeri Veteran Yogyakarta yang dipusatkan di ASTON Hotel Palembang Jumat (25/06/2021).

Menurut Herman Deru, setelah mendengarkan penjelasan dari pihak Dewan Pers terkait program UKW ini harus dilaksanaskan, karena keterbatsan anggaran dalam satu Provinsi dibatasi hanya 54 orang.

“Sedangkan di Sumsel sangat banyak wartawan, atau yang berprofesi sebagai jurnalis, baik itu yang bertugas di Kabupaten Kota, zonasi, untuk itu Pemprov Sumsel siap untuk mengembangkan program ini dengan memfasilitasi kegiatan training sekaligus UKW,”kata Herman Deru.

Dengan digelarnya kegiatan UKW di Sumsel, Gubernur Sumatera Selatan merasa bangga sekali keinginan dari para peserta bertranspormasi dari amatir ke profesional,”Pemprov Sumsel membuka ruang untuk menggelar training dan siap membiayai memalui Biro Humas atau Dinas Kominfo,”ucap Deru.

Nantinya pihak Pemprov akan berkolaborasi dengan Kementerian Kominfo dan Dewan Pers” Kalau memang UPN sudah teruji ya kita pakai UPN yang memang sudah punya lisensi seperti yang melaksanakan kegiatan hari ini,”ungkap HD

Dia berharap dengan mengikuti kegiatan UKW, nantinya akan menghasilkan para jurnalis yang berkompeten yang sudah di uji oleh Lembaga yang memang sudah teruji.

“Kalau untuk mengelar kegiatan di daerah lain terkendala pandemi covid 19, Sumsel siap jadi tuan rumah untuk menggelar training dan UKW, disini aman dan terkendali, karena remote nya sudah dipegang,’ujar Deru seraya bercanda.

Disisi lain Dr Agus Prabowo dari UPN VY mengatakan acara yang luar biasa dilaksanakan pada masa pandemi, dan setiap tahapan harus mematuhi protokol kesehatan,”Panitia, peserta dan penguji semuanya harus mengikuti protokol kesehatan, bahkan peserta diwajibkan mengikuti Swab test sebelum pelaksanaan,”kata Agung Prabowo.

Dijelaskannya,UPN VY mendapat lisensi sebagai lembaga uji dari Dewan Pers sejak Tahun 2013, namun sejak berdiri belum begitu tinggi animo untuk mengikito UKW, tapi sejak 2016, mulai meningkat sesuai dengan kebutuhan saat ini.

“ Hingga hari ini UPN VY sudah melaksanakan UKW sebanyak 20 kali,”jelasnya.

Diakuinya, sejak berdirinya UPN VY yang didirikan oleh para Veteran merupakan Universitas swasta, dan sejak 2016 sudah menjadi Univesitas Negeri.

Terkait pelaksanaan UKW di Sumsel diikuti sebanyak 80 peserta yang mendaftar, namun karena keterbatasan jumlah kuota pihaknya melakukan seleksi administrasi dan seleksi pra test untuk menyisakan sebanyak 54 peserta.

“Dari 80 peserta dialakukan dua kali seleksi, pertama seleksi adminstrasi dan seleksi pra test sehinggan tersisa 54 peserta mulai dari jenjang Muda, Madya dan Wartawan TV, semoga profesi kewartawanan di Sumsel semakin maju dan berkualitas”bebernya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pers Jamalul Insan mengatakan bahwa dunia pers adalah belantara jurnalis, yang dulunya media ini hanya untuk pemilik modal, namun setelah reformasi dengan dipermudah pengurusan untuk mendirikan perusahaan media maka berbondong – bondong mendirikan perusahaan media.

“Dengan menjamurnya Perusahaan Media dan banyaknya pihak Pemerintah Daerah yang memminta pendapat bagaimana mekanisme untuk mengatasi hal ini didaerah, Salah satu cara untuk menyisir memblukaknya yang mengajukan kerjasama adalah diperketat dengan berbagai syarat sebagai perusahan pers,”tegas Jamalul Ikhsan.

Lebih jauh Jamalul Ikhsan sayarat tersebut diantaranya adalah Sertifikasi Wartawan dan Verifikasi perusahaan media.

Dalam kegiatan UKW, Dewan Pers bekerjasama dengan Pemerintah Pusat melalui Bapenas di Tahun 2021 ini melaksanakan kegiatan di 34 Provinsi dengan kuota 54 peserta yang biayanya di tanggung oleh Pemerintah

‘Profesi wartawan adalah profesi yang luhur, UKW ini adalah ikhtiar kita bersama dan salah satu cara untuk menghasilkan jurnalis yang berkompeten,”pungkasnya.(red)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini