Saungnews.co Prabumulih | Seiring dengan berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan berlanjut ke New Normal maka Pemerintah Kota Prabumulih juga tetap memprogramkan langkah langkah pencekalan penyebaran Virus Corona.
Adapun program dimaksud adalah mulai Tanggal 10 Juni sejak selesai nya pemberlakuan PSBB akan dilaksanakan Penyemprotan serentak secara mandiri, serta beberapa penerapan terkait protokol kesehatan yang telah dilakukan selama PSBB seperti telah disosialisasikan dan dihimbau kan oleh Pemerintah sejak Kasus Corona merebak.
Bahkan ada aturan tegas bagi pemilik usaha kuliner yang secara sengaja membiarkan tempat usahanya di jejali kerumunan pelanggan dapat diancam pencabutan izin usahanya.
“tidak ada acara ceremonial, mulai tanggal 10 kita menyemprot di masing-masing tempat secara mandiri yang punya toko makanan, semprot tempat nya, kemudian perkantoran, Setelah itu segera mengatur fisikal distancing, kursi pelanggan yang empat jadi dua, menyiapkan masker untuk tamu atau pelanggan, menyediakan tempat pencuci tangan, ini semua demi kesehatan dan keselamatan bersama kalau tidak patuh kita cabut izin usaha mereka” urai Walikota Ridho Yahya, Selasa (09/06/2020).
Sementara untuk tempat ibadah Walikota berkeyakinan bahwa jamaah merupakan umat yang istiqomah dan disiplin menjaga kesucian diri seperti telah disyariatkan dalam ajaran agama,
“Saya tidak meragukan lagi untuk ibadah dan jamaah dimasjid seperti halnya berwudhu bagi seorang muslim sebelum melaksanakan sholat, mencuci tangan berkumur dan seterusnya, inshaAllah terjamin kebersihannya, juga mengatur jarak shaf sesuai arahan fatwa kalangan ulama, mereka Pengurus masjid juga menyemprot desinfektan agar terjaga dari kuman kotoran minal dua hari sekali” tutur H. Ridho Yahya.
“Gereja-gereja juga harus disemprot, di atur jarak saat melaksanakan kegiatan peribadatan agamanya” kata nya lagi.
Dilaksanakan permulaan new life atau new normal ini lanjut Walikota di Fokuskan keseimbangan antara pelaksanaan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat kemudian Pemulihan ekonomi masyarakat agar kembali seperti sedia kala.
“Saya mendukung apa yang di program kan oleh Presiden Pemerintah Pusat, bahwasanya kita suka atau tidak akan berdampingan dengan Virus Corona, pasalnya pihak WHO pun telah menyampaikan bahwa Corona akan tetap ada seperti halnya Flu atau pun penyakit lainnya, sampai Dunia kesehatan internasional, menemukan Vaksin nya, karena itulah setelah kita melalui PSBB ini kita lanjutkandengan Pola Hidup Baru New Life, New Normal kita jalani, Ekonomi juga harus terus bergerak maju, dengan sama sama terus disiplin tetap ikuti protokol kesehatan, demi keselamatan dan kemaslahatan bersama” ulas Walikota Ridho Yahya. (red)
