Saungnews.co Lahat | Dihari kedua pencarian Korban Hanyut terbawa Arus Sungai Lematang Lahat, seperti diberitakan sebelumnya, mendapat kunjungan dan support moral dari orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Lahat, Bupati Cik Ujang.
Kehadiran Bupati Lahat Cik Ujang beserta rombongan dari OPD, di lokasi posko Timsar desa Prabumenang langsung disambut oleh ketua Timsar Alparis didampingi Kades Prabumenang Sation beserta anggota yang tergabung dalam rescue dari PTBA, PAMA, BPBD Lahat, CK, SBS, Damkar Muara Enim, Faji,
Pada kesempatan ini Bupati Cik Ujang berpesan kepada anggota Rescue saat ini terus berupaya untuk mencari korban.
Tim rescue relawan ini diminta Cik Ujang agar tetap semangat dan solid.
Sebelum meninjau Posko Timsar Di Prabumenang, Bupati Lahat Cik Ujang beserta rombongan, sempat singgah kerumah duka di kampung 2 Desa Merapi. Cik Ujang turut berduka atas musibah yang menimpa keluarga korban.
“Semoga korban tetap tabah, dalam menghadapi musibah ini, semoga korban cepat Ditemukan kata” Cik Ujang
Pada Hari kedua pencarian, Timsar gabungan dari Basarnas dibantu rescue PTBA, BPBD Lahat, Pama, SBS, CK, Damkar Muara Enim, Faji, menurunkan sekitar 80 personil dan 6 perahu karet untuk menyisir pencarian Asmuda (64) warga kampung 2 , Desa Merapi Kecamatan Merapi Barat, yang hilang terseret arus lematang.
Tim menyisir sungai Lematang mulai dari TKP tempat korban jatuh, didesa Merapi hingga ke Desa Arahan Kecamatan Merapi Timur, belum ada tanda-tanda korban ditemukan.
Kepala Basarnas Sumsel Heri Marantika SH Msi, melalui Alparis ZM, selaku ketua Timsar yang membawahi, rescue PTBA, Pama, Cipta Kridatama, SBS, BPBD Lahat, Damkar Muara Enim, Faji, mengutarakan pihaknya tetap solid.
“kita tetap satu komando sesuai SOP, titik koordinat yang kita sisir harus sesuai rencana operasi dalam pencarian korban, seperti safety bagi anggota timsar, tetap mengutamakan keselamatan dan tetap satu komando, serta ikuti arahan dari pimpinan” ujar Alparis kepada wartawan saat dijumpai di Posko Pencarian Desa Prabumenang, Kecamatan Merapi Timur, kabupaten Lahat.
Pantauan wartawan, Timsar rescue dipimpin yang dipimpin oleh Alparis setelah break pukul 12.00 wib, sekitar pukul 13.00 wib kembali melanjutkan penyisiran
“Hari ini kita lanjutkan lagi penyisiran diarah Desa Arahan, agar korban cepat ditemukan, namun kita tetap satu komando sesuai SOP” terang Alparis yang mantan pelaut sudah segudang pengalaman Dibidang SAR.
Pencarian terhadap korban Asmuda 64 tahun warga desa Merapi pun terus dilakukan, Timsar lanjut menyisir sungai Lematang.
“Ada 6 perahu karet yang diterjunkan ke lokasi dalam penyisiran hingga ke tepian, daerah aliran sungai, agar cepat korban ditemukan” kata Salah satu tim dari SBS pak Sopian juga punya pengalaman pernah membantu pencarian korban Sunami di Aceh.
Hingga berita ini diturunkan korban belum juga ditemukan pukul 16.15 wib (Akril )
