Saungnews.co | Diduga akibat terjangan Angin kencang yang terjadi pada hari Selasa kemaren (26/05/2020_red) pukul 17.30 wib, yang menerpa jembatan gantung di Desa Merapi menjadi oleng, sehingga salah satu warga bernama Asmuda bin Amir (64), warga dusun 2, jatuh ke aliran sungai lematang.
Hingga berita ini diturunkan korban Asmuda bin Amr belum ditemukan dan masih dalam pencarian oleh warga, diduga korban tenggelam di bawa arus Air deras dan menghilang.
PJ, Subandi saat Ditemui Wartawan dilokasi kejadian menerangkan, Kronologis kejadian kemarin sore sekitar pukul 17.30 wib, korban dari kebun sudah pulang kerumahnya, karena lupa ponselnya korban ketinggalan dikebun, korban kembali lagi untuk pergi ke kebun lagi untuk mengulangi mengambil HP, nya yang tertinggal dipodok korban.
Sesampai ditengah jembatan gantung terjadi angin kencang, sedangkan Korban tidak tersentak dan tak sempat berpegangan mengakibatkan korban jatuh tergelincir ke sungai, dan terbawa arus yang deras.
Namun naas korban tidak bisa menyelamatkan diri, korban jatuh ke sungai Lematang hingga kini korban belum ditemukan masih dalam pencarian oleh warga setempat, sambil menunggu tim SAR, kata ” Subandi (27/05/2020)
Pantauan wartawan Rabu dilokasi akibat terjangan angin kencang tiang pilon jembatan miring, nampak warga mencari korban hingga ke hilir sungai menggunakan pelampung ban, sampai berita ini diturunkan korban belum ditemukan, Jembatan Gantung tersebut belum lama di bangun Dana Desa belum lama ini.(Ak).