SaungNews.co BATURAJA | Upaya berperan aktif memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid 19), Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) membagikan masker kepada pedagang yang dianggap kurang mampu.
“Hari ini kami membagikan masker kepada para pedagang di Pasar Peninjauan, sebagai bentuk kepedulian untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19,”kata Tambrin salah satu anggota HAKLI OKU, didampingi Pj Kepala Desa Peninjauan Rahmad Dasman pada Rabu (15/04/2020).
Dalam kegiatan pembagian masker tersebut pihaknya juga memberikan sosialisasi protokol kesehatan baik itu pedagang maupun pembeli yang sedang bertransaksi.
“Selain membagikan masker, kami juga memberikan himbauan kepada para pedagang untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan dalam mencegah penularan covid 19,”jelasnya.
Lebih lanjut Tambrin memaparkan, himbauan protokol kesehatan ini sangat di tekankan kepada para pedagang makanan siap saji,”Pedagang gorengan, kue – kue dan lainnya, kita himbau agar tangan tidak menyentuh langsung ke makanan yang di jajakan,”paparnya.
Dalam pencegahan penularan Covid 19, Tambrin menegaskan, protokol kesehatan ini agar dipatuhi oleh semua lapisan masyarakat “masyarakat diminta untuk memggunakan masker apabila keluar rumah, dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun, juga menjaga jarak satu dengan yang lainnya,”tegasnya.
Menurutnya kegiatan peduli dengan membagikan masker ini, dilaksanakan dalam rangka memperingati hari jadi HAKLI ke 40.
Pj Kepala Desa Peninjauan Rahmad Dasman menambahkan, pihaknya juga menghimbau kepada para pemilik toko atau minimarket dan kantor – kantor pelayanan yang berada di desanya untuk menyediakan tempat cuci tangan.
“Himabauan ini ki sampaikan mengingat di wilayah Desa Peninjauan ini sudah banyak Kantor Cabang Pembantu Bank, Minimarket, toko – toko dan tempat pelayanan lainya seperti bengkel,”kata Dasman menambahkan.
Disamping itu, dia juga mengingatkan khusunya warga Desa Peninjauan untuk tidak mudik mulai dari sekaranf hingga batas waktu yang di tentukan pemerintah.
“Himbauan untuk tidak mudik ini, demi kebaikan bersama, kalau sayang dengan keluarga lebih baik tidak mudik, terlebih lagi bagi warga Peninjauan yang merantau atau bekerja di wilayah yang terjangkit covid 19,”pungkasnya.(Red).
#selalupakaimasker
#cucitanganpakaisabun
#jagajarak
#tidakmudik
#dirumahsaja